Lelah

Seumur hidup ini, tak pernah aku memiliki perasaan yang teramat amat sempurna ini.
karena sempurna ini, aku tak ingin rasa ini pergi.
aku begitu sayang dengan dia.
aku saat ini mencoba mencurahkan semua isi hati ini, meskipun terlihat begitu memalukan.
aku memang orang yang menjadi over protected.
sikap ini aku miliki sejak aku merasa bahwa dialah pria yang aku nanti.
aku mengatur dia, hidup dia, mengatur hidup aku juga agar kita benar2 jauh dan terbebas dari semua hal yang bisa memisahkan kita.
aku sadar aku egois, aku juga sadar ini justru akan menghancurkan hidupku.
tak peduli....aku ingin tetap dia menjadi milikku.
tapi apa yang aku dapat, semuanya berubah...
dia memandang hidup ini lebih fleksibel, sedangkan aku kaku.
kekakuan ini yang membuatku hari ini benar2 mati.
aku telah menganggap hidupku mati.
lalu yang aku pkirkan sekarang adalah, apakah aku bisa hidup tanpa jiwa ini?
aku ingin mati,,,tapi aku masih melihat ortu yang tak bersalah itu.
tak bisa aku mati,,,
biarlah jiwa ini mati, hanya ada ragaku.
semua harus aku tiggalkan.
semua akan ku tinggalkan.
hanya blog ini pesan terakhirku.
hingga raga ini benar2 tiada.
aku hanya menunggu itu.
aku juga hanya tak percaya tuhan lagi.
bagiku tuhan itu tiada.
sebelumya aku adalah orang yang benar2 relijius, tak pernah kulewatkan hari2ku tanpa memujanya.
aku tak percaya itu semua....
dan tak akan percaya lagi.

Semoga Begini Adanya Nanti

Di sini meski tak ada yang tahu

hanya aku dan dia

hanya aku dan wanita dewasa

aku merasa risih

tapi aku tetap merasa nyaman

karena ada dia

dia yang sedari dulu aku sayangi

sedari dulu aku nanti.

minggu ini kami bahagia

minggu ini tak ada pertengkaran

minggu yang indah

damai

ini yang dia harapkan

dan ini yang aku bisa berikan

meski belum terbiasa

aku harap tetap ini jawaban Tuhan

semoga begini adanya nanti

untuk dia yang ku cari

221209 semoga awal yang lebih baik..

so love you......

Tak Kan Ada

Dia memang hanya dia
Ku slalu memikirkannya
Ku selalu menginginkannya
Mungkin hanya dia kata yang paling terindah
Terlalu sakit semua yang telah terjadi
Kamu lukai tapi kau simpan
Menunggu kamu mengobatinya
Bukan yang lain
Hanya kamu…..
Indahnya sangat berbeda
Semua berakhir…
Ini harus memang berakhir
Takkan ada yang lain
Bahagiamu hanya kamu
Aku bahagia denganmu
Di perjalanan hidupku.
Ku ingin kau tahu isi hatiku
Kaulah yang terakhir dalam hidupku
Tak kan pernah ada
Mati…rapuh….sepi…itulah jiwaku kini dan nanti.